Selasa, 18 Mei 2010

rip sydney my little friend

aku lupa kapan sydney datang di rumahku.
waktu itu aku terkejut saat kakakku membawa pulang seekor siberian huskey ke rumah.
seneng sekaligus juga khawatir takutnya dia ga bisa temenan sama anjingku yg lain.
dia agak kurus, tapi dia cantik
warna matanya abu2. pertama kalinya aku berani dekat dengan siberian huskey yang mempunyai perawakan seseram itu.
ternyata dia hanya seekor anjing manja sama seperti shitzu .
dia lucu, oh ya dia masih berumur 4bulan.
masih manis dan lucu.
awalnya dia baikbaik saja tuh, cuma lambat lambat dia mulai batuk dan flu.
aku ga sadar, aku pikir itu hanya penyakit biasa, dibawa ke dokterpun dokter cuma kasih obat imun untuk menjaga daya tahan tubuhnya.
dia masih mempunyai nafsu makan, cuma dia agak mencret2.
aku kembali ke dokter , dokter bilang dia gak bisa dikasih obat hanya butuh imun saja untuk daya tahan tubuhnya biar sehat lagi
aku masih memberikan rutinitas bubuk imun juga scott emulsion. dia seger ga ada tanda sakit.
entahlah hari itu emang agak aneh, tepatnya 1 minggu yang lalu.
aku begitu males untuk berangkat kuliah. aku masih gendong dia saat aku mau berangkat ke kampus. tapi ga pernah aku sangka itu ada detik terakhir aku bermain dengannya.
aku ga enak badan, lemes banget rasanya. aku ga ikut kelas, cuma titip absen dan aku tertidur di mobil tepatnya di kursi belakang.
gak enak badanku yang membuat ku ingin cepet2 sampe di rumah.
tiba2 aku melihatnya kejang2 berbusa dan dia menggerang kesakitan. aku takut , aku bingung aku cuma bisa nangis dan khawatir.
saat aku sampe di dokter. dia hanya bilang penyakit distemper ini telah menyerang ke otaknya , masa hidupnya hanyalah 25%, aku bener2 ga kuat, hati disini miris. aku sayang sydney.
dia disuntik diinfus, diberi imun, dokter berusaha semaksimal mungkin, cuma alat medis disana kurang lengkap.
Akhirnya aku dan papa memutuskan untuk membawa ke klinik hewan di daerah sunter karna disana alat medisnya lengkap dan terima rawat inap. aku ga kuat, pala ku bener-bener sakit. aku gak ikut ke sana.
Aku tidur di rumah, aku demam. aku ga tau apa2 lagi. Sorenya, kakakku di telpon kalau sydney telah meninggal. aku pun gak ketemu sydney lagi di detik terakhir dia pergi.
hanya terakhir di klinik kecil dekat rumahku.
Entahlah hatii ini miris, bagiku mereka layaknya seorang sahabat
dia ga pernah bicara dia ga pernah menjawab, tapi setiap aku sepi. mrk duduk disampingku. mereka diam seolah mereka mendengar. walau terkadang tatapan matanya seperti berkata :"apa yg sedang kamu lakukan disana" tapi aku merasa mereka sahabat ku , dekat.
temanku dalam sepiku.
Mereka juga butuh sahabat bukan majikan . Mereka tau .

RIP SYDNEY .
tidurlah tenang
dan hiduplah senang disana.
suatu hari kita akan bertemu disana .
kamu akan menjadi anjingku lagi.

aku tak tahu

aku gundah. dulu aku butuh diary kecil agar aku tertidur.
tapi aku sudah malas, karna aku tau pasti mama akan membacanya.
aku lagi sepi hari ini. aku tau aku bodoh, memberikan sebuah pertanyaan bodoh .
tapi apa aku ga boleh dipilih ?
aku cuma mau kamu bilang iya ato nggak saat aku bertanya. aku bukan lagi seperti anak kecil yang pembangkang. aku cuma butuh jawaban itu.
aku ga mau terbelit belit , aku cuma mau bahagia sama kamu. hidup lurus walaupun harus sedikit tertatih-tatih untuk menikmati dunia.
aku lelah , aku penat, aku bosen. aku butuh pantai aku butuh hiburan, ya seenggaknya dibandingkan itu aku butuh kamu sekarang.
aku mau belajar dan aku mau lebih dewasa dan aku juga mau lebih mengerti kamu.
tapi aku juga mau kamu berubah, sesulit itu kah untuk memilihku?
aku diam bukan berarti aku harus terus seperti ini, aku sabar bukan berarti aku harus menjadi bodoh.
pernahkah kamu berpikir berada di posisi aku, yang seperti hidup ini layaknya sebuah rollercoaster. hey sayang, aku bukan gak terima apa adanya dirimu, tapi apa aku salah untuk kamu pilih?
hey sayang , aku bingung tapi aku ga bisa seperti ini terus terus dan terus.
aku juga mau bahagia, dengan dunia ku juga denganmu.

aku gundah aku ingin menulis sesuatu tapi aku ga tau apa yang harus aku tulis dan aku sampaikan.
aku sayang kamu.